APA ITU TEKNIK METALURGI DAN MATERIAL?
Banyak banget orang masih ga tau apa itu teknik metalurgi dan material. Sayang banget ya, padahal jurusan ini sangatlah strategis. Do you know why? Because I am a student of Metallurgy and Materials Engineering di Universitas Indonesia. Haha bukan karena itu juga sih. Mau tau kehebatannya? simak deh.
Pertama kali pengertiannya aja kali ya, tapi maap pengertiannya ane kutip, soalnya ane bukan filsuf. Metalurgi adalah ilmu, seni, dan teknologi yang mengkaji proses pengolahan dan perekayasaan mineral dan logam. Ruang lingkup metalurgi meliputi: pengolahan mineral (mineral dressing), ekstraksi logam dari konsentrat mineral (extractive metallurgy), proses produksi logam (mechanical metallurgy), perekayasaan sifat fisik logam (physical metallurgy). Teknik material adalah sebuah interdisiplin ilmu teknik yang mempelajari sifat bahan dan aplikasinya terhadap berbagai bidang ilmu dan teknik. Ilmu ini mempelajari hubungan antara struktur bahan dan sifatnya. Ilmu material juga mempelajari teknik proses atau fabrikasi (pengecoran, pengerolan, pengelasan, dan lain-lain), teknik analisa,kalorimetri, mikroskopi optik dan elektron, dan lain-lain), serta analisa biaya atau keuntungan dalam produksi material untuk industri. Bingung? ane juga bingung. Tapi ya kira kira udah tau kan gambarannya?
Nah abis itu kenapa disebut strategis dibanding jurusan lain?
1. Karena jurusan teknik metalurgi/material tergolong langka. Kenapa kok langka? yaiyalah.. Coba ente perhatiin. Hampir di setiap universitas punya teknik kimia, teknik elektro, sipil, akuntansi, sastra, dll. Tapi apakah mereka punya teknik metalurgi/material? belum tentu. Dari sekian banyak universitas, yang ane tau punya jurusan ini di indonesia hanyalah di ITB, UI, ITS, Untirta, Unjani. Dengan kata lain lulusan teknik metalurgi/material tiap tahunnya tidak begitu banyak. Kenapa hal ini jadi kelebihan? liat poin 2.
2. Lulusan sedikit, lapangan kerja wah. Lapangan kerja sangatlah luas untuk lulusan jurusan ini. Anda bisa bekerja di bidang otomotif, pertambangan, perminyakan, dosen, nuklir, badan penelitian, elektronik, pabrik, mulai dari pabrik besi, baja, keramik, batuan, kaca, sampai pabrik plastik pun bisa. Tapi ya mungkin kerjanya bukan di bidang perkantorannya, tapi di laboratoriumnya. Lebih khususnya ke bagian penentuan bahan (antipanas, antikorosi, dll), quality control, dll. Yaa liat aja alat alat sekitar kita, pasti perlu anak metalurgi kan untuk menjamin kualitas bahan pembuat alat tersebut? haha. Lulusan sedikit? bagus! Saingan di dunia kerja pun tidak sebanyak saingan kerja di jurusan lain. Coba bayangin kalau ente masuk jurusan akuntansi, atau teknik lain di ptn yang tidak terkenal. Jurusan tersebut ada dimana mana. Tentu ente akan kalah saing sama lulusan ptn favorit.
3. Tidak banyak orang tau teknik metalurgi/material. Sering ane ditanya temen ane, 'mau nerusin dimana ente?' pas ane jawab metalurgi UI. Hampir 80% orang yang ane kasih jawaban itu nanya 'metalurgi apaan sih? ngapain ntar disana?'. Ahaha. Itu tandanya saingan di snmptn, simak UI, seleksi masuk ITS, dll sedikit dong? Ngga sedikit juga sih, tapi lebih sedikit dibanding saingan jurusan ngetop lain. Haha peluang masuk pun besar. Takut saing sama orang orang pintar? Jangan khawatir. Orang orang pintar dan dewa kebanyakan cenderung memilih jurusan kedokteran, teknik kimia, teknik industri, dan jurusan ngetop lainnya. Kita aman dari ancaman mereka.
4. Masa depan? Yah kalau bicara tentang masa depan sih tergantung entenya sih ya. Gimanapun Allah maha adil ya. Dia tau yang mana yang berusaha dan yang tidak. Terlepas dari masalah religi, coba ente liat kisaran gaji fresh graduate (baru lulus) di internet. Liat kisaran di bidang pertambangan, perminyakan, otomotif. Wah kan? ane harap bisa masuk salah satu perusahaan tambang. Doain yak. amiin.
(By Radiya Noorachman Mobiliu 2714100084)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar